Jumat, 11 Oktober 2013

Bedah Buku Untold Story KH Ahmad Dahlan

0 komentar
edisi revisi tempat pindah ke aula lantai 3 PP Muh Cikdiktiro. tolong dshare dan dihadiri ya acaranya,,,insyaallah bermanfaat,, ada cara pandang lain dalam bedah buku ini terkait Muhammadiya dulu (KH Ahmad Dahlan) dan sekarang,,insyaallah kita punya pencerahan baru terkait Muhammadiyah dan aliran islam modernis (salafi reformis) dalam kacamata ke-Indonesiaan...terutama spirit revivalisme islamnya..sebagai kader Muhammadiyah kita perlu itu...
Read more ►

Rabu, 19 Juni 2013

TUHAN JANGAN KAU KUTUK PEMIMPIN KAMI

0 komentar
Tuhanku.. Ku lihat ibu pertiwi, penuh luka di hati air matanya berlinang, merah darahnya mengalir deras kau anugerahi ilhami kepada mereka dengan subsidi yang ada kau ingatkan mereka dengan menaikan harga hidup berapa bentuk adzab lagi dari engkau berikan dengan memberikan pemimpin bodoh kepada kami pahlawan kami terlalu banyak, sampai kami tak kenal mana pahlawan bangsa kami sampai kami tak kenal nabi pahlawan kami Tuhanku. .. kau kenalkan kami kebaikan dan keburukan tapi kami enggan memilih mana yang baik untuk kami kami merasa zuhud, tapi kami berhuraria kami malu karna kami...
Read more ►

Selasa, 21 Mei 2013

BERTAHAN HIDUP: KISAH IBU YETI

0 komentar
(Sebuah analisa yang dilakukan oleh Rijal A. Mohammadi, diangkat dari kisah nyata aktivis Gerwani dan troumatik akibat pembantaian PKI tahun 60an. buku tidak dapat di sebutkan) Diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris oleh Anton Lucas Berawal dari traumatic yang di alami oleh keluarga ibu Yeti setelah suaminya pergi ke China tanggal 21 September 1965 bersama-sama dengan kelompok yang dipimpin oleh Chaerul Sahleh. Mereka yang selamat dari upaya massacre tahun 1965-1969 tidak akan pernah ‘dibebaskan’  dengan cara, katakanlah seperti, dibebaskannya korban-korban kamp kosentrasi di Eropa...
Read more ►

Arti Hidup Itu (Sebuah Celoteh)

0 komentar
Oleh. Rijal A. Mohammadi “Dunia ini panggung sandiwara”, kata penyair. Kehidupan ini apakah suratan yang tak satu hambapun menentukannya? Seakan kita lari pada rel yang telah di letakannya. Kemudian dimanakah kemerdekaan seorang hamba untuk menentukan jalan rel yang berliku yang ingin di pilihnya? “Ceritanya bisa berubah”, tambah sang penyair. Hah inilah adanya kemerdekaan seorang hamba untuk berdaulat di rel yang telah di sediakan. Melihat dunia meliputi mati, rezeki, dan jodoh. Banyak orang berkata tiga aspek itu telah di gariskan oleh tuhan, tapi apakah semuanya benar? Bagaimana dengan...
Read more ►

Selasa, 23 April 2013

TARING IKATAN PELAJAR MUHAMMADIYAH (IPM) MULAI NAMPAK: UAN di Anggap Melanggar Konstitusi Negara

0 komentar
(sumber: pdipmsleman.blogspot.com) Oleh. Rijal A. Mohammadi -“Tugas pendidikan adalah memproduksi kesadaran kritis untuk suatu proses pembebasan”- (Paulo Freire) Setelah usai tahun 2007 lalu turunnya IPM kejalan menyuarakan hak suara umat muslim Indonesia dengan memprotes dan mengkutuk perbuatan Israel yang dianggap biadab oleh sebagian besar umat muslim Indonesia karena penyerangannya terhadap bangsa Palestina. Disusul dengan turunnya kembali IPM untuk mendukung tidak di bubarkannya KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi), karena demi membela kaum muda terhindar dari sikap tamak untuk korupsi...
Read more ►

Sabtu, 20 April 2013

_SAYAP-SAYAPKU MALAIKAT MERANA DENGAN KEADAAN CINTAMU_

0 komentar
Oleh: Rijal A. Mohammadi Hari ini ketika ku lepaskan jaring-jaring cintaku ke dalam haribaanmu, kau tak sekalipun memaknainya dengan kesungguhan hati yang hakiki. Aku tak mengharap keibaanmu untuk menerimaannya, tapi cobalah anggaplah aku sebagai manusia yang mengharap cinta suci darimu, layaknya seorang hamba mengharapkan kasih sayang dari sang robbnya. Sejak hari lalu, hari kemarin lalu dan hari kemarin itu langkahku terseok-seok mengikuti langkahmu yang menepi di pelupuk hati. Enyah ada angina apa, pesonamu menyadarkanku bahwa kaulah yang terindah ketiga di hatiku setelah robbku, dan...
Read more ►

Minggu, 31 Maret 2013

Sumbangan Perspektif Johan Galtung dalam: Pengaruh Kebijakan Free Trade WTO terhadap Ketimpangan Ekonomi Negara Berkembang

0 komentar
Pendahuluan Dalam perkembangan sejarah perkembangan perekonomian dunia baik pada teori maupun praktiknya tidak ada hentinya mengalami pergolakan. Menurut berbagai litelatur dan dalam diskusi-diskusi saat ini tentang ekonomi dunia, para pegiat ekonomi kerap kali menyebut era saat ini sebagai era globalisasi, pembangunanisme, neo-liberalisme, dan lain sebagainya. Proses menuju tahapan sekarang ini tidaklah cepat atau instan. Menurut hukum umum perkembangan masyarakat diketahui bahwa diawal kehidupan manusia atau yang disebut zaman primitif. Dikatakan sebagai fase komune primitif karena...
Read more ►
 

Copyright © 2025 Goresan Pena Design by O Pregador | Blogger Theme by Blogger Template de luxo | Powered by Blogger